Akibat Kebocoran Data Polisi Panggil Plt Kadis Dukcapil Mukomuko
Data E KTP diangkut warga non ASN |
Dugaan tersebut timbul akibat adanya foto oknum parpol yang memiliki beberapa kardus fotokopi e-ktp yang viral di jejaring sosial beberapa waktu lalu.
KBO Reskrim Polres Mukomuko IPDA Kurtani menyebut selain PLT Kadis Dukcapil pihaknya juga sudah menjadwalkan pemeriksaan terhadap oknum dan pengurus parpol yang disebut mengambil data adminduk warga Mukomuko
“Sehubungan
dengan berita viralnya pengangkutan KTP yang dari dukcapil yang diangkut pakai mobil maka kami dari pihak Satreskrim Polres Mkukomuko akan melakukan klarifikasi tentang
kebenaran berita tersebut yang viral, rencananya kami hari Senin akan kita klarifiksi ke Dinas Dukcapil
setempat” dmeikian ucap IPDA Kurtani
Secara terpisah kader partai
Nasdem Muhammad Isbowo memberi keterangan
kepada awak media bahwa partai Nasdem memang lagi membutuhkan foto
kopi KTP untuk perekrutan kader Nasdem kabupaten Mukomuko.
“Kami Partai Nasdem memang memerintahkan kader untuk mengumpukal foto kopi KTP warga, namun
kami menyuruh agar mengambil langsung ke masyarakat tiap desanya 50 foto KTP” ujar Bowo
Untuk onknum tersebut Partai Nasdem tidak memberi perintah karena oknum
tersbut sudah bukan kader Nasdem lagi.
“kami tidak ada perintahkan oknum tersebut, karena oknum tesebut bukan
kader Nasdem. Atas kejadian ini saya mewakili DPP partai Nasdem akan
melaporkan hal ini ke pihak
berwajip yaitu Polres
Mukomuko” lanjut Bowo.
Akibat dari kejadian ini hingga berujung sang Plt Kadis Dukcapil dipanggil Dinas Dukcapil Provinsi Bengkulu. Diketahui, Plt. Kadis Dukcapil Mukomuko ini, informasinya belum lama ini baru direkomendasikan oleh Gubernur Bengkulu ke Kemedagri untuk didefenitifkan sebagai Kadis Dukcapil Mukomuko. Namun akibat hebohnya soal foto tersebut, dan lamban respon langsung Plt. Kadis, Gubernur Bengkulu kembali mencabut rekomendasi yang sebelumnya sempat dikeluarkan. (mila)
Posting Komentar untuk "Akibat Kebocoran Data Polisi Panggil Plt Kadis Dukcapil Mukomuko"